Nathalie Holscher Disawer Rp150 Juta Saat Nge-DJ di Sidrap, Picu Kontroversi dan Protes Warga
Oleh: Tim Redaksi Sentiment.co.id
Tanggal: 18 April 2025
Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, mendadak menjadi pusat perhatian setelah penampilan Nathalie Holscher sebagai DJ di sebuah klub malam memicu kegaduhan. Pada 12 April 2025, Nathalie tampil di The Real Sidrap dan menerima saweran uang tunai senilai Rp150 juta dari penonton. Aksi ini terekam dalam video yang viral di media sosial, memicu beragam reaksi dari warga, mulai dari kekaguman hingga kemarahan. Kejadian ini tidak hanya menghebohkan Sidrap, tetapi juga memunculkan aksi protes dari masyarakat yang menilai penampilan tersebut bertentangan dengan nilai-nilai religius dan budaya lokal.
Momen Saweran yang Menggemparkan
Nathalie Holscher, yang dikenal sebagai artis dan DJ, tampil memukau di The Real Sidrap dengan set musik energik yang menghibur ratusan penonton. Namun, sorotan utama justru tertuju pada momen ketika ia menerima saweran Rp150 juta dari pengunjung. Dalam video yang beredar, Nathalie terlihat tersenyum sambil memamerkan tumpukan uang tersebut. Ia bahkan mengunggah momen ini di akun Instagram-nya, menyebut saweran itu sebagai “rezeki anak aku” dan berjanji akan membagikan sebagian uang kepada anak-anak. “Terima kasih The Real Sidrap, kalian luar biasa. Mohon maaf jika ada kekurangan, semoga bisa kembali lagi,” tulisnya, seperti dikutip dari akun
@lambegosiip.
Unggahan tersebut langsung viral, menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial, termasuk Instagram dan X. Nama Nathaliedan The Real Sidrap pun trending, tetapi tidak semua respons bersifat positif. Di Sidrap, yang dikenal sebagai daerah dengan nilai-nilai religius dan budaya yang kuat, aksi saweran ini dianggap oleh sebagian warga sebagai tindakan yang tidak pantas dan mencolok.
Kemarahan Warga dan Aksi Protes
Reaksi keras dari masyarakat Sidrap mulai terlihat beberapa hari setelah kejadian. Pada 17 April 2025, ratusan mahasiswa dan anggota organisasi Muhammadiyah menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sidrap. Mereka menuntut penutupan The Real Sidrap, yang dianggap sebagai pusat kegiatan yang bertentangan dengan norma agama dan adat setempat. Selain itu, penampilan Nathalie Holscher juga menjadi sasaran kritik karena dianggap tidak peka terhadap sensitivitas budaya lokal.
Menurut unggahan akun Instagram PPDM Sidrap, para pengunjuk rasa menyatakan bahwa klub malam seperti The Real Sidrap dapat merusak moral generasi muda. “Sidrap adalah daerah yang menjunjung tinggi nilai-nilai Islam dan budaya Bugis. Kami menolak budaya hedonisme yang dibawa oleh acara seperti ini,” ujar salah seorang koordinator aksi. Mereka juga mendesak pemerintah daerah untuk lebih ketat mengawasi izin operasional tempat hiburan malam.
Tanggapan Nathalie dan Kontroversi yang Berlanjut
Hingga kini, Nathalie Holscher belum memberikan pernyataan resmi terkait protes warga Sidrap. Namun, beberapa unggahan di media sosial menunjukkan bahwa ia tetap melanjutkan aktivitasnya sebagai DJ di kota lain. Sementara itu, pihak The Real Sidrap juga belum memberikan komentar terkait tuntutan penutupan dari warga.
Kontroversi ini mencerminkan benturan antara budaya hiburan modern dan nilai-nilai tradisional yang masih dipegang teguh oleh masyarakat di daerah seperti Sidrap. Kejadian ini juga menambah daftar panjang kontroversi yang melibatkan Nathalie Holscher, yang sebelumnya sering menjadi sorotan karena kehidupan pribadinya.
Pelajaran dari Kehebohan di Sidrap
Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi figur publik dan pelaku industri hiburan untuk lebih memahami konteks budaya dan sosial di tempat mereka tampil. Di sisi lain, peristiwa ini juga memicu diskusi tentang bagaimana pemerintah daerah dapat menyeimbangkan antara pengembangan ekonomi melalui sektor hiburan dan pelestarian nilai-nilai budaya lokal.
Sementara warga Sidrap menunggu tindakan konkret dari pemerintah, nama Nathalie Holscher dan The Real Sidrap masih menjadi topik hangat di media sosial. Apakah kehebohan ini akan mereda, atau justru memicu perubahan regulasi hiburan malam di Sidrap, masih menjadi tanda tanya besar.
Sentiment.co.id akan terus memantau perkembangan terkait kontroversi ini.