Pajak kendaraan di Indonesia disebut tertinggi di dunia, 5-30 kali lipat lebih mahal dibandingkan Thailand dan Malaysia. Pajak tahunan Toyota Avanza di Indonesia mencapai Rp5 juta, sementara di Thailand hanya Rp150 ribu, dengan perbedaan signifikan pada BBNKB dan PPN.
Jakarta, Indonesia – Pajak kendaraan bermotor di Indonesia dinilai sebagai salah satu yang tertinggi di dunia, menurut Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Tingginya beban pajak ini membuat harga mobil di Indonesia sulit bersaing dengan negara tetangga seperti Thailand dan Malaysia. Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara, mengungkapkan bahwa pajak di Indonesia bisa 5 hingga 30 kali lipat lebih tinggi, sebagaimana disampaikan dalam pernyataannya pada Senin, 8 September 2025.
Sebagai contoh, pajak tahunan Toyota Avanza di Indonesia mencapai hampir Rp5 juta, sedangkan di Malaysia kurang dari Rp1 juta, dan di Thailand hanya sekitar Rp150 ribu. “Beberapa tahun lalu, U.S Automotive Council menyebut pajak kita tertinggi di dunia, dan setelah dicek, memang benar,” ujar Kukuh. Peneliti Senior LPEM FEB UI, Riyanto, menambahkan bahwa sekitar 40% harga on-the-road mobil di Indonesia adalah pajak, dibandingkan 32% di Thailand.
Perbedaan mencolok terlihat pada Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) yang di Indonesia mencapai 12,5%, sementara di Thailand tidak dipungut. Selain itu, PPN Indonesia sebesar 11% lebih tinggi dibandingkan Thailand yang hanya 7%. Untuk meningkatkan daya saing, Riyanto menyarankan penyesuaian tarif pajak, khususnya di tingkat daerah.
Komentar