Sentiment.co.id – Presiden Prabowo Subianto nggak main-main soal bencana: langsung terbang ke Bali usai lawatan Qatar dan UEA, buat tinjau korban banjir bandang yang guncang Pulau Dewata. Kunjungan Sabtu (13/9/2025) ini bukti nyata kepedulian pemerintah, sekaligus cek apakah instruksi daruratnya udah jalan lancar. Didampingi Seskab Teddy Indra Wijaya, Gubernur Wayan Koster, dan Kepala BNPB Letjen Suharyanto, Prabowo blusukan ke gang-gang sempit di Denpasar yang masih becek lumpur.
Titik utama: Gang Gajah Mada IV, Banjar Gerenceng, Kabupaten Badung. Prabowo susuri jalan licin penuh sampah sisa banjir, masuk rumah warga yang rusak parah. Bayangin, ia duduk santai bareng ibu-ibu, dengerin cerita pilu: “Semua habis, koper aja hanyut! Stroke 5 tahun, modal usaha lenyap.” Prabowo pasrah tapi tegas: “Kami pastiin bantuan tepat sasaran, cepat, dan menyeluruh.” Ia juga sapa pedagang Pasar Badung-Kumbasari, yang kiosnya porak-poranda gara-gara luapan Tukad Badung.
Sebelumnya, Rabu (10/9/2025), Prabowo udah telepon BNPB, perintah evakuasi kilat dan distribusi bantuan. Banjir ini terparah satu dekade, picu hujan ekstrem gelombang Rossby—korban jiwa 16 orang, ribuan rumah rusak, 4 hilang. Prabowo tekankan: “Nggak cuma darurat, tapi jangka panjang: normalisasi sungai, cegah alih fungsi lahan.” Warga senang: “Pak Presiden datang sendiri, semangat bangkit!”
Netizen puji: “Mantap, Pak! Bukan cuma janji, langsung action.” Ini momentum sinergi pusat-daerah, biar Bali pulih cepat. Semoga nggak ada lagi bencana seperti ini—Prabowo janji gotong royong!
Komentar