Penulis: sentiment.co.ic
Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, baru-baru ini menyatakan bahwa negaranya terbuka untuk bernegosiasi dengan negara lain terkait tarif bea masuk. Pernyataan ini muncul setelah beberapa ajudan pemerintah AS di Gedung Putih bersikeras bahwa tarif baru bukanlah negosiasi.
Kebijakan Tarif Trump
Trump mengatakan bahwa ia akan terbuka untuk pembicaraan tarif dengan negara lain jika mereka menawarkan sesuatu yang fenomenal. Pernyataan ini disampaikan saat Trump berada di pesawat kepresidenan Air Force One. Namun, ajudan perdagangan utama Peter Navarro membantah bahwa tarif Trump digunakan sebagai alat untuk menegosiasikan persyaratan perdagangan yang lebih baik dengan negara lain ¹.
Reaksi Internasional
Kebijakan tarif Trump ini menimbulkan reaksi beragam dari negara-negara lain, termasuk China. China telah memberlakukan tarif balasan terhadap AS, yang kemudian direspons oleh Trump dengan meminta China untuk menghentikan aksi tersebut. Trump menyatakan bahwa AS terbuka untuk negosiasi, tetapi negara-negara lain harus menawarkan sesuatu yang signifikan.
Dampak Kebijakan Tarif
Menurut Lindsay Rosner, kepala pendapatan tetap multiaset Goldman Sachs, kebijakan tarif Trump dapat menghambat pertumbuhan ekonomi. Dampak kebijakan ini akan bergantung pada beberapa faktor, seperti negara-negara yang memberlakukan tarif balasan dan kemauan pemerintahan Trump untuk bernegosiasi. Rosner juga mencatat bahwa sektor-sektor dan perusahaan tidak akan terpengaruh secara merata oleh tarif tersebut.
Negosiasi dan Kerja Sama
Dalam menghadapi kebijakan tarif Trump, negara-negara lain perlu melakukan negosiasi dan kerja sama untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan. Pemerintah AS juga perlu mempertimbangkan dampak kebijakan tarif terhadap ekonomi domestik dan internasional.
Kesimpulan
Kebijakan tarif Trump dapat memiliki dampak signifikan terhadap perekonomian global. Oleh karena itu, penting bagi negara-negara lain untuk melakukan negosiasi dan kerja sama untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan. AS juga perlu mempertimbangkan dampak kebijakan tarif terhadap ekonomi domestik dan internasional.
Penulis: sentiment.co.id
