Viral
Beranda / Viral / Viral Dugaan Oknum Potong Bansos Lansia Rp100 Ribu di Tegal: Uang Buat Beli Barang Mewah!

Viral Dugaan Oknum Potong Bansos Lansia Rp100 Ribu di Tegal: Uang Buat Beli Barang Mewah!

Viral Dugaan Oknum Potong Bansos Lansia Rp100 Ribu di Tegal: Uang Buat Beli Barang Mewah!
Viral Dugaan Oknum Potong Bansos Lansia Rp100 Ribu di Tegal: Uang Buat Beli Barang Mewah!

sentiment.co.id – Video lansia Tegal keluhkan bansos kurang viral di Instagram sejak 11 Oktober 2025, netizen campur geram “oknum desa rakus, curi hak lansia!” dan harap “Dinsos selidiki cepat!”, soroti penyimpangan bantuan sosial di Jateng.

Kronologi Dugaan Pemotongan Bansos di Kabupaten Tegal

11 Oktober 2025, video berdurasi 2 menit terekam warga lanjut usia (lansia) di Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, mengeluh terima Rp500 ribu bukan Rp600 ribu per triwulan dari program Jaminan Harapan Lansia (JHL). Diduga oknum perangkat desa potong Rp100 ribu, uang hasil potong beli gadget & barang mewah. Video cepat viral, capai 100 ribu views, picu #BansosLansiaDipotong. Menteri Sosial Gus Ipul konfirmasi bantuan Rp600 ribu cair per 3 bulan, instruksikan Dinsos Tegal selidiki & tindak pelaku. Belum ada respons resmi Pemkab Tegal, tapi warga tuntut transparansi penyaluran. Serupa kasus judol PKH September 2025, ratusan KPM tak cair bansos. Profil: Program JHL 2025 target 370 lansia, Rp250 ribu/bulan/tahun.

Sentimen Publik di Media Sosial

Netizen Instagram ramai #PemotonganBansosTegal, sentimen didominasi geram.

Positif (10%):

  • Harap: “Semoga cepat selesai, bansos benar ke lansia!”

Negatif (80%):

Dedi Mulyadi Sindir Istri Kades Bogor Pamer Uang Gepokan: Upah Pekerja Tambang Cuma Rp50 Ribu

  • Geram: “Okum rakus potong Rp100 ribu buat gadget? Tindak tegas!”

Netral (10%):

  • Fakta: “Video 11 Okt, Rp600 ribu/triwulan, Mensos selidiki.”

Kasus ini jadi pelajaran pengawasan bansos. Netizen, apakah butuh audit rutin Dinsos Tegal?

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *