Viral! Kegiatan Ibadah di Sukabumi Dibubarkan Warga, Bangunan Dirusak
Sebuah video yang menunjukkan pembubaran kegiatan ibadah di Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat, menjadi viral di media sosial. Kejadian yang terjadi pada Jumat, 27 Juni 2025, ini menunjukkan sekelompok warga memprotes dan diduga merusak bangunan vila yang digunakan untuk kegiatan retret pelajar Kristen. Konflik ini memicu perbincangan luas tentang toleransi beragama di Indonesia.
Berdasarkan informasi, warga memprotes karena vila tersebut digunakan sebagai tempat ibadah tanpa izin resmi sejak Februari 2025. Mediasi antara pihak terkait gagal, hingga berujung pada aksi pembubaran saat kegiatan ibadah berlangsung. Video yang beredar menunjukkan massa merusak bangunan, bahkan ada laporan salib dirusak dan Alkitab dibakar, memicu kemarahan sejumlah pihak.
Polisi telah turun tangan untuk menyelidiki kasus ini, dengan fokus pada dugaan penyalahgunaan fungsi bangunan. Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat menyatakan bahwa vila tersebut memang tidak memiliki izin sebagai tempat ibadah. Namun, PDI Perjuangan mengecam aksi ini, menegaskan bahwa ibadah tidak memerlukan izin dan tindakan intoleransi tidak dapat dibenarkan.
Kejadian ini menimbulkan trauma bagi peserta retret, terutama pelajar, dan memicu seruan dari warganet agar tokoh seperti Dedi Mulyadi mengambil tindakan. Publik terbagi: sebagian menilai warga bertindak berlebihan, sementara yang lain mempertanyakan soal perizinan. Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya dialog dan regulasi yang jelas untuk menjaga harmoni antarumat beragama.
