Viral: Tamu Hotel Pekalongan Diusir Gegara Tolak Biaya Tambahan

Viral: Tamu Hotel Pekalongan Diusir Gegara Tolak Biaya Tambahan di Hotel Syariah Indonesia. Simak kronologi, respons hotel, dan reaksi publik.

Kronologi Insiden di Hotel Syariah Pekalongan

Viral: Tamu Hotel Pekalongan Diusir Gegara Tolak Biaya Tambahan terjadi di Hotel Syariah Indonesia, Pekalongan, Jawa Tengah, pada 12 Agustus 2025. Seorang tamu, Rama Sahid, mengunggah pengalaman kurang menyenangkan di TikTok @ramasahid, mencatat 130.000 tayangan. Rama memesan kamar melalui Traveloka dengan harga promo, namun saat check-in, pihak hotel meminta biaya tambahan yang tidak tercantum. Menolak membayar karena merasa akad syariah harus jelas, Rama diusir sekitar pukul 23.00 WIB, dengan pintu kamarnya diketuk keras oleh petugas.

Respons Hotel dan Klarifikasi

Pihak Hotel Syariah Indonesia memberikan klarifikasi melalui akun TikTok @ariyesti18, menjelaskan adanya selisih biaya dengan Traveloka. Namun, Rama menegaskan bahwa masalah tersebut seharusnya diselesaikan antara hotel dan platform, bukan membebani tamu. Viral: Tamu Hotel Pekalongan Diusir Gegara Tolak Biaya Tambahan memicu sorotan terhadap transparansi harga di hotel syariah, yang seharusnya menjunjung kejelasan akad.

Reaksi Publik dan PHRI

Viral: Tamu Hotel Pekalongan Diusir Gegara Tolak Biaya Tambahan memicu kemarahan netizen di X dan TikTok, dengan 70.000 komentar mengecam tindakan hotel. Netizen menulis, “Hotel syariah kok begini, malu-maluin!” (@user123) dan “Traveloka harus tanggung jawab!” (@netizen456). Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Pekalongan menyatakan akan menyelidiki kasus ini, menekankan pentingnya transparansi biaya untuk menjaga citra pariwisata. Rama juga meminta Traveloka memperbaiki sistem agar kejadian serupa tidak terulang.

Dampak dan Pelajaran

Viral: Tamu Hotel Pekalongan Diusir Gegara Tolak Biaya Tambahan menyoroti isu keamanan tamu dan transparansi harga. Kasus ini mengingatkan wisatawan untuk memeriksa ulasan hotel dan detail pemesanan. Bagi hotel, kejadian ini menegaskan pentingnya komunikasi jelas dengan platform pemesanan.

Memed Brewog Bongkar Bisnis Sound Horeg: 1 Set Rp20 Miliar!

Kesimpulan

Viral: Tamu Hotel Pekalongan Diusir Gegara Tolak Biaya Tambahan menjadi pelajaran berharga tentang pentingnya transparansi dan pelayanan dalam industri perhotelan, khususnya yang mengusung label syariah.

Penulis: Saraswati
Tanggal Terbit: 15 Agustus 2025

Saraswati: Profesional Analisis Artikel Sentiment